Sabtu, 27 Agustus 2011

JENIS SABLON

Adapun jenis-jenis sablon ditinjau dari bahan yang digunakan antara lain :

1. Rubber 
(paling sering digunakan)
    Bisa untuk kaos berwarna gelap maupun terang karena sifatnya yang menumpang dan menutupi rajutan kain. Untuk sablon diatas dasar kain yg melar dibutuhkan cat rubber dengan ramuan khusus agar cat dapat mengikuti kelenturan kain dan berdaya tahan lama.

2. Pigmen
    Cat yang biasa dipakai untuk kaos berwarna terang karena sifatnya yg menyerap kedalam kain.

3. Sablon Super White
    Sablon ini kebalikan dari sablon Pigmen, cocok untuk bahan kain berwarna gelap.
4. Plastisol
    Cat berbahan dasar minyak, dengan kemampuan istimewa untuk mencetak dot/raster super kecil dengan hasil prima. Tanpa limbah dan sangat irit. Sayangnya butuh invest yg banyak bila menggunakan cat ini karena untuk mengeringkannya dibutuhkan sinar infra merah.

5. Glow in the dark  
    Cat yg menyala saat kaos berada ditempat gelap. Bisa rubber, pigmen maupun plastis

6. Reflektif
    Cat yang akan menyala jika kaos disinari oleh sebuah sumber cahaya. Dari 3M.

7. Discharge
   Cat dengan kemampuan menipiskan/menghilangkan warna dasar kaos kemudian diisi dengan warna baru sesuai dengan kebutuhan, menggunakan bahan kimia yang dapat mencabut warna dasar kain, sehingga warna bahan menjadi putih/grey. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, bahan pewarna  kainnya harus dipilih dengan yang dischargeable.

8. Flocking
    Sablon yang menghasilkan efek cetakan seperti beludru. Terdapat dua jenis flock, bubuk dan lembaran. Untuk lembaran membutuhkan lem khusus sebagai media perekatnya.

9. Foam atau cat timbul
    Ada rubber, ada juga plastisol, tapi bentuk timbul keduanya berbeda.

10. Sablon Glitter,
Sablon yang memakai tinta berupa campuran serbuk, ada yg halus ada yg kasar, makin kasar makin renggang pula jenis screen yg digunakan.

11. Sablon Foil
Sablon dengan menggunakan bahan kertas logam yaitu aluminium foil dalam bentuk lembaran seperti kertas. Selain warna silver dan gold, foil juga tersedia dalam macam warna dan motif. Untuk media tempelnya foil ini membutuhkan lem khusus, biasanya dipakai untuk membuat kartu undangan.

12. Sablon Aspal
Salah satu jenis plastisol. Bentuk jadinya seperti aspal, agak kasar dan agak mengkilat.

13. Sablon Separasi
Sablon berupa separasi proses pemisahan warna disain untuk dijadiin film. Nah jenisnya ada 2 yaitu:
* Spor color ato warna blok biasanya ini untuk disain berbentuk vektor
* Raster namanya process color. 
   Disebut process color soalnya kalau menggunakan cat plastisol warna-warnanya yang sudah dipisahkan itu sudah ada (sudah diproses duluan, maksudnya sudah ada yang jual jadinya kita tidak perlu mencampur lagi), tapi bisa juga dipakai buat cat rubber, tapi tidak begitu bagus karena cat plastisol keunikannya adalah bisa ditumpuk pada saat masih basah jadi warnanya bisa mencampur.


0 komentar:

Posting Komentar